Buka Setelah Libur Lebaran, Omzet Air Minum Biru Melonjak Tajam

Testimoni

13 Juni 2019

Omzet penjualan Air Minum Biru mengalami lonjakan tinggi hingga 150%

 

Hari pertama buka setelah libur lebaran, omzet penjualan Air Minum Biru mengalami lonjakan tinggi. Peningkatan omzet bisa mencapai hingga 150% dibandingkan hari-hari biasa. 

“Pada hari biasa, gerai yang ramai bisa menjual 500 sampai 800 galon per hari. Saat libur Lebaran penjualan di beberapa gerai dapat mencapai lebih dari 1000 galon dalam satu hari,” kata CEO dan founder PT. Biru Semesta Abadi, Yantje Wongso, Senin (09/5/2019). 

Beberapa Gerai Air Minum Biru yang mengalami peningkatan penjualan hingga lebih dari 1000 galon pasca Lebaran adalah Gerai Taman Ratu – Jakarta, Gerai Pandegiling – Surabaya, Gerai Menganti Karangan -Surabaya, dan Gerai Taman Kopo – Bandung, Gerai Citra 1- Jakarta, Gerai Taman Surya – Jakarta, Gerai Gorontalo Raya – Jakarta, dan masih ada beberapa gerai yang lain, yang belum melaporkan penjualannya. 

 Setelah libur lebaran kebutuhan air minum meningkat dan stok air minum sedikit, selain itu kesulitan mencari air minum kemasan dikarenakan banyaknya toko yang tutup menjadikan Air Minum Biru menjadi salah satu pilihan utama konsumen yang membutuhkan air minum. Salah satunya yang terlihat di kawasan Gerai Air Minum Biru Pasir Koja. Barisan galon air dan pelanggan memenuhi halaman Gerai Air Minum Biru Pasir Koja menunggu giliran untuk dilayani.